Seo Services

PSIKOLOGI PERDAGANGAN


Emosi dalam berdagang sering berujung pada penilaian yang salah, ini adalah pengalaman paling umum dialami para pedagang:
Rasa takut yang berlebihan
Memahami unsur rasa takut saat berdagang mungkin adalah emosi paling pertama yang Anda alami saat melihat grafik perdagangan, ticker, dan informasi yang menyerbu Anda yang tidak dapat Anda pahami, dan ini adalah konsep yang menakutkan.  Anda mungkin akan melarikan diri, bahkan tak akan berinvestasi agar tetap aman, namun dengan begitu Anda akan kehilangan potensi keuntungan.  Rasa takut dapat menjadi faktor pembatas karena tidak membuka posisi yang berpotensi menguntungkan tanpa memperhitungkan risiko dengan baik.

Baca Juga Tentang Perencanaan Dalam Perdagangan

Memahami tentang rasa takut adalah langkah pertama untuk mengatasi emosi dan kemunduran yang mungkin Anda alami saat memasuki sesuatu yang tidak banyak Anda ketahui. Berdagang bukan suatu ancaman, sedikit sekali yang perlu ditakuti saat berdagang, ini sekadar memberikan waktu dan memerlukan pengetahuan untuk memahami apa yang Anda lakukan, mengapa Anda melakukannya, dan bagaimana ini dapat menguntungkan Anda pada akhirnya.

Munculnya Keserakahan
Keserakahan dapat menjadi musuh terburuk Anda, Anda harus tahu kapan harus berhenti dan memanen keuntungan Anda. Pedagang yang telah mengenal pasar akan tahu saat keadaan sedang bagus, mereka akan menahan hingga tick terakhir. Pola pikir ini dapat menyebabkan kerugian akun besar karena perubahan yang cepat di pasar.
Mengatasi pukulan besar bukan tugas mudah, namun mengatasi keserakahan bahkan jauh lebih sulit, karena Anda perlu tahu kapan menyerah dan menikmati apa yang telah Anda raih saat Anda telah mendapatkan keuntungan dari perdagangan.
Anda perlu dengan cepat mengenali sensasi keserakahan, memutuskan bahwa Anda tidak perlu ‘menghasilkan sedikit lagi’, dan tetap pada rencana perdagangan Anda karena Anda telah membuat keputusan awal secara rasional. Keserahan dapat membawa ke perdagangan yang berlebihan, kondisi yang amat mirip dengan kecanduan judi, dan ini perlu dihindari.

Harapan yang melampaui kemampuan
Dalam perdagangan valas, harapan adalah emosi yang kurang berguna, walaupun semua pedagang mengalami rasanya berharap, bagaimanapun mahalnya. Menjadi pedagang yang optimistis penting, tetapi harus dijaga, karena disposisi positif dan termotivasi juga perlu memeriksa kenyataan saat sedang berdagang online.
Para pedagang sering masuk ke dalam perangkap perdagangan yang menciptakan harapan palsu bahwa pasar akan membaik dan menyelamatkan posisi perdagangan mereka jika mereka mau menunggu. Ini adalah contoh dalam buku pelajaran tentang pendekatan yang salah terhadap perdagangan.

Penyesalan yang berulang dan tiada guna
Karena rasa takut berubah menjadi panik, kemarahan bisa timbul pada pedagang yang menyesal karena kehilangan perdagangan yang bagus. Lalu, dia mungkin akan memasuki perdagangan ‘yang hilang’ itu kembali dengan harapan akan memperoleh keuntungan, yang menyebabkan kerugian karena sudah terlambat masuk.
Walaupun Anda mempunyai emosi senang dan menyesal, kedua emosi ini berbahaya jika muncul dalam proses pengambilan keputusan. Penyesalan dapat menjadi faktor yang mengecilkan semangat setelah perdagangan merugi yang beruntun, yang dapat menyebabkan frustrasi dan akhir karier dalam perdagangan. Solusinya adalah mempertahankan disiplin dan penilaian perdagangan Anda, inilah yang dilakukan pedagang sukses dan yang seharusnya Anda raih.

Pola pikir perdagangan yang salah
Mengetahui profil psikologis Anda, emosi yang mendominasi, reaksi dan batasan, menerapkan disiplin setiap kali Anda memasuki suatu perdagangan. Toleransi Risiko risiko adalah faktor penting saat berdagang, dan sangat menentukan proses pengambilan keputusan Anda saat Anda berdagang. Toleransi risiko, pada hakikatnya adalah tingkat eskposur per investasi yang bersedia Anda ambil.
Pemahaman realistis tentang pasar, rasio risiko terhadap hasil dan keputusan seketika yang perlu Anda ambil akan berdampak pada toleransi Anda terhadap risiko. Faktor lain yang perlu dipertimbangkan dalam toleransi risiko adalah jumlah uang yang rela Anda lepaskan jika pasar tidak menguntungkan Anda.

Mengelola emosi dan kesabaran
Mengelola emosi Anda saat berdagang adalah pendekatan yang dewasa dan luar biasa penting. Perdagangan bisa membuat cukup stres saat posisi mendadak tidak menguntungkan Anda. Banyak pedagang mengambil keputusan ‘seketika’ atau tidak masuk akal yang sering merugikan pedagang tersebut.
Reaksi emosional sering timbul karena perdagangan yang buruk, sementara keputusan yang matang mencerminkan perdagangan yang baik. Umumnya pedagang paling berpengalaman memilih untuk mengambil keputusan terukur dalam setiap perdagangan, dan tidak bergantung pada keputusan spontan yang dapat menghancurkan seluruh karier perdagangan mereka, sehingga mereka memilih untuk berlatih.

Namun, perlu kami beri tahu bahwa mempunyai akun uang resmi akan mendorong reaksi emosional yang berbeda, tetapi dasarnya tetap sama. ‘Jika Anda gagal merencanakan, maka Anda berencana untuk gagal’, terbukti benar saat berdagang. Merencanakan setiap perdagangan akan memastikan keberhasilan Anda sebagai pedagang. Kedua, menyiapkan rencana perdagangan memastikan bahwa Anda tidak akan menyimpang dari disiplin yang perlu Anda laksanakan, bahkan dalam perubahan pasar yang paling buruk sekalipun.

Berapa banyak uang yang saya perlukan untuk berdagang valas?
Terdapat berbagai pilihan jumlah yang perlu Anda investasikan tergantung pada pialang yang Anda pilih untuk melakukan perdagangan dan tergantung pada metode menejemen yang sudah anda susun dan anda uji akurasinya.
Beberapa pialang menawarkan kemampuan untuk berdagang hanya dengan $25,00, namun sebagian besar membutuhkan deposit minimal $250. Untuk memulainya, investasi dengan jumlah yang kecil ini bagus untuk Anda. Namun, jenis investasi ini tidak akan menghasilkan keuntungan yang signifikan. Ketika menjadi pedagang valas yang serius, investasi awal Anda akan berperan besar dalam menentukan kesuksesan Anda.

Terdapat banyak pialang di industri valas, dan konsekuensinya akan muncul sejumlah pedagang yang berbeda-beda, sehingga perdagangan tersebut dalam banyak hal tidak selalu membutuhkan deposit minimal lebih dari $5.000. Pedagang harian misalnya tidak perlu melakukan perdagangan dengan modal yang sama seperti swing trader. Anda perlu terlebih dulu menentukan tujuan Anda: apakah Anda mencari penghasilan yang lebih besar atau sekadar menumbuhkan akun perdagangan Anda?

Mengapa Jumlah investasi diawal itu penting?
Tentu saja akan terjadi perbedaan saat Anda memulai dengan $250 dan $2000. Salah satu masalah yang lebih signifikan yang dihadapi pedagang baru adalah modal yang terbatas. Ketika Anda mulai berdagang, target Anda adalah memiliki laba atau penghasilan dari investasi Anda. Hal ini tidak akan tercapai dengan akun $20. Sebagian besar pedagang baru tidak bersabar untuk membiarkan akun mereka tumbuh. Dengan deposito yang kecil, Anda terlalu berisiko pada setiap perdagangan, dan oleh karenanya berisiko kehilangan seluruh investasi awal.
Hal ini dapat memperkuat modal perdagangan Anda dan memungkinkan Anda untuk membuka lebih banyak perdagangan. Namun, Anda harus selalu ingat untuk tidak selalu melibatkan diri dalam setiap perdagangan, dan pertimbangkan rasio eksposur pasar sebesar 2-5% dari akun Anda agar tetap aman.
Kebanyakan pialang mengharuskan Anda untuk memperdagangkan jumlah tertentu untuk menarik dana dari akun.

Namun secara pribadi berdasarkan pengalaman,untuk menggunakan metode dari SOLUSI BISNIS DAN INVESTASI (SBI) saya menyarankan mulailah perdagangan dengan modal setidaknya
(MINIMUM) $ 1.000 agar perdagangan dapat dilakukan dengan leluasa sehingga profit yang di dapat pun juga sepadan.

Baca Juga Tentang Perencanaan Dalam Perdagangan

Leverage perdagangan
Pialang memungkinkan pedagang untuk menggunakan pengungkit untuk membantu meningkatkan ukuran posisi yang tersedia dari setiap perdagangan, meskipun mereka menginvestasikan modal dalam jumlah kecil. Bagian dari biaya untuk membuka perdagangan, yang Anda investasikan secara pribadi, inilah yang disebut margin. Melakukan perdagangan pada margin membuat jumlah keuntungan atau kerugian Anda menjadi sangat tinggi bila dibandingkan dengan apa yang telah Anda investasikan.
Misalnya, inilah cara kerja leverage dan margin:
leverage sebesar 10:1 berarti bahwa deposit (pengeluaran margin) sebesar $100 memungkinkan Anda untuk memiliki potensi perdagangan yang sama dengan seakan-akan Anda telah berinvestasi sebesar $1000.
Jika misal Anda ingin membuka suatu posisi,anggap saja anda membeli 1.000 saham ABC/DEF Ltd. dengan harga saat ini $1 per saham, maka Anda harus mengeluarkan biaya sebesar $1.000. Jika harga saham tersebut naik 20 sen (per saham), maka Anda dapat menjual 1.000 saham Anda seharga $1,20 dan menghasilkan laba $200.

Jika Anda menggunakan leverage 10%, Anda akan membayar $100 dari margin Anda, dan posisinya akan menjadi 'senilai' $1000 (10% x $1 x 1.000 saham = $100). Jika harga saham naik lagi dari $1 menjadi $1,20 Anda masih akan menghasilkan keuntungan yang sama, tetapi Anda hanya mengekspos $100 dan bukan $1.000 dari ekuitas Anda ke pasar, sehingga mengurangi risiko Anda. Demikian juga, laba atas investasi Anda adalah sebesar 200% dengan pengungkit. Bandingkan dengan laba sebesar 20% ketika hanya menggunakan dana Anda sendiri..

Dengan anggaran operasional sekitar $5.000, Anda sebagai pedagang akan dapat: pertama, membuka posisi yang lebih besar; dan kedua, memasuki pasar betapapun tidak stabilnya pasar tersebut, dan mempertahankan posisi lebih lama meskipun banyak yang melawan Anda, tanpa takut akun Anda akan terkuras terlalu cepat. Anda bertanya, mengapa? Seperti halnya margin yang lebih tinggi, Anda memiliki modal untuk membuat pasar pulih kembali. Anda juga memiliki kemungkinan untuk masuk ke kisaran harga yang menguntungkan dengan lebih mudah.
Aturan pertama ketika Anda memasuki dunia valas adalah: jangan pernah menginvestasikan uang yang tidak ingin Anda hilangkan. Pastikan bahwa sebelum Anda terjun, Anda telah belajar sebanyak mungkin.

Baca Juga Tentang Perencanaan Dalam Perdagangan

PSIKOLOGI PERDAGANGAN PSIKOLOGI PERDAGANGAN Reviewed by SOLUSI BISNIS DAN INVESTASI (SBI) on 9:28 PM Rating: 5

No comments:

Note: Only a member of this blog may post a comment.

Powered by Blogger.